Website counter

Saturday, October 21, 2017

Sistem pemilu Nepal

Nepal akan menyelenggarakan pemilu legislatif dalam dua tahap yaitu tanggal 26 November 2017 dan 7 Desember 2017 untuk memilih anggota the House of Representatives yang merupakan the lower house (Majelis Rendah) dari Parlemen Federal.
Pemilu pertama diselenggarakan tanggal 26 November 2017 di 32 distrik di daerah Pegunungan. Sedangkan pemilu kedua  dilaksanakan tanggal 7 Desember 2017 di 45 distrik di wilayah Terai atau dataran dan relatif aman. 

I was with Nepalese in one village in Bardiya district, 2013

Sistem pemilu yang digunakan oleh Nepal untuk pemilu Constituency Assembly 2013 dan pemilu legislatif 2017 adalah sistem MMP atau Mixed Member Paralel yang mirip dengan sistem pemilu Jerman. Sistem MMP menggunakan dua sistem pemilu dalam waktu yang bersamaan. Anggota parlemen dipilih dengan dua sistem pemilu yaitu sistem pemilu majoritarian atau first past the post atau distrik berwakil tunggal dan sistem proporsional atau distrik berwakil banyak. Dengan demikian, setiap pemilih memiliki dua surat suara untuk masing-masing sistem pemilihan. Bedanya, Jerman memiliki metode tambahan berupa kursi overhang dan kursi penyeimbang yang menjamin keproporsionalan perolehan suara masing-masing partai. Sedangkan Nepal tidak memiliki sistem ini.   
Pemilu Majelis Rendah Nepal pada 2017 akan memilih 275 anggota. Mereka akan dipilih dalam dua metode, 165 orang dipilih dari distrik berwakil tunggal atau first past the post dan 110 kursi akan dipilih dengan daftar tertutup berdasarkan sistem proporsional dengan distrik pemilihan satu negara. Dalam hal ini, metode kedua mirip dengan sistem pemilu yang digunakan oleh Thailand dalam pemilu parlemen 2011. Sedangkan untuk sistem suara kedua, dapil Jerman adalah per negara bagian, bukan dapil satu negara.  

Election threshold atau ambang batas yang diperlukan sebuah partai agar dapat mengikuti penghitungan suara untuk suara kedua atau sistem proporsional adalah 3% suara nasional.

Pemilu Constituency Assembly (Sambidhan Sabha) dilaksanakan pada 19 November 2013 untuk memilih 601 anggota.  MMP yang digunakan bukanlah MMP murni seperti yang digunakan oleh Jerman atau New Zealand. 240 anggota CA dipilih dengan sistem pemilu FPTP dari 240 konstituensi, 335 anggota dipilih melalui sistem perwakilan proporsional dan 26 anggota ditunjuk oleh Kabinet.  Daerah pemilihan untuk sistem perwakilan proporsional adalah satu negara.  Tidak ada threshold. 122 partai politik mengikuti pemilu sistem perwakilan proporsional.  Formula penghitungan yang digunakan adalah Saint Lague.


Ditulis oleh: Pipit Apriani
International Election Observer (STO) pada Pemilu Nepal atau Constituent Assembly November 2013 di bawah manajemen ANFREL (Asia Network for Free Elections), bermarkas di Bangkok, Thailand.


Sumber:
Final Report, Constituent Assembly Elections, European Union, 2013
https://thehimalayantimes.com/nepal/nomination-filing-enthusiastic-upcoming-polls-ec/





No comments:

Post a Comment